Manchester City harus menerima kenyataan pahit setelah kalah 0-1 dari Aston Villa pada laga pekan ke-9 Premier League. Dibawah ini MANCITY FOOTBALL PRO akan membahas berita seputar Manchester City menarik lainnya.
Kekalahan ini menjadi pukulan dalam upaya mempertahankan posisi mereka di papan atas klasemen. Pep Guardiola langsung memberikan evaluasi tajam seusai pertandingan. Menurut Guardiola, permainan City sebenarnya tidak sepenuhnya buruk. Para pemain mampu menguasai bola dan membangun serangan dengan baik.
Namun, ketika berada di area berbahaya, keputusan dan eksekusi sering meleset dari target. Pep menyoroti bahwa kesalahan kecil di depan gawang menjadi masalah terbesar. Umpan akhir yang tidak tepat, tembakan yang kurang akurat, hingga peluang yang terbuang sia-sia menjadi alasan mengapa mereka tidak bisa mencetak satu gol pun di laga tersebut.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Kurang Gigih dari Aston Villa
Guardiola mengakui bahwa dari sisi agresivitas, Aston Villa lebih unggul. Pada 20 menit awal, City mampu menekan dan menguasai permainan, tetapi setelahnya tekad Villa mengambil alih jalannya pertandingan. Situasi ini membuat City lebih sering kalah dalam duel penting.
Villa bermain sangat berani dan penuh determinasi, terutama dalam perebutan bola. Mereka selalu tampil lebih cepat dan keras dalam menantang pemain City. Guardiola menilai aspek mental dan semangat menjadi pembeda utama antara kedua tim.
Kekurangan dalam agresivitas membuat City kehilangan kontrol setelah fase awal pertandingan. Guardiola menegaskan bahwa timnya perlu meningkatkan daya juang terutama pada laga-laga dengan intensitas tinggi seperti ini.
Baca Juga: Prediksi Sengit Manchester City vs Everton: Siapa yang Unggul di Etihad?
Kontrol Tanpa Gol di Babak Kedua
Memasuki babak kedua, City mencoba memperbaiki keadaan dengan lebih banyak menguasai permainan. Mereka mampu menekan kembali pertahanan Villa dan menciptakan beberapa peluang. Namun, semua itu tidak mengubah skor di papan.
Aston Villa bertahan dengan disiplin dan masih tampil lebih meyakinkan ketika menyerang balik. Bola mati menjadi salah satu ancaman yang hampir membuat City kebobolan lebih dari satu gol. City memiliki peluang, tetapi penyelesaian akhir tetap jadi masalah. Guardiola menegaskan bahwa dalam pertandingan besar seperti ini, sebuah gol bisa mengubah segalanya. Sayangnya, hingga peluit akhir berbunyi, peluang City masih belum membuahkan hasil.
Pep Tetap Positif
Meski kecewa, Guardiola tidak ingin fokus pada sisi negatif saja. Ia tetap bangga dengan kinerja para pemainnya yang tetap berusaha hingga akhir laga. Menurutnya, kekalahan ini bukan cerminan bahwa City bermain buruk secara keseluruhan.
Pep menegaskan bahwa skuadnya tetap kuat dan hanya membutuhkan perbaikan kecil. Ketajaman di depan gawang dan agresivitas dalam duel akan menjadi fokus utama untuk laga berikutnya. Ia yakin City bisa bangkit dengan cepat.
Dengan jadwal padat yang terus menanti, Guardiola berharap kekalahan ini menjadi pelajaran penting agar mereka lebih siap pada pertandingan selanjutnya. Man City akan kembali mengejar kemenangan dan menjaga peluang mereka bertahan dalam perburuan gelar. Manfaatkan luang Anda untuk mengeksplor berita seputar Manchester City menarik lainnya di mancityfootballpro.com.