Rodri Cedera, Bisakah N’Golo Kanté Menjadi Jawaban untuk City?

Rodri, mengalami cedera serius pada musim 2024/2025, Manchester City dihadapkan pada tantangan besar setelah kehadiran salah satu pilar penting mereka.

Rodri Cedera, Bisakah N’Golo Kanté Menjadi Jawaban untuk City?

Cedera pada ligamen anterior (ACL) dan meniskus yang dialami Rodri saat bertanding melawan Arsenal membuat tim kehilangan salah satu gelandang defensif terbaik di dunia. Kehilangannya berdampak signifikan terhadap kekuatan tim yang dikenal dengan penguasaan bola dominan dan pertahanan kokoh. Dibawah ini MANCITY FOOTBALL PRO akan memberikan informasi menarik yang wajib anda ketahui.

Cedera Rodri Dampak Man City

Rodri mengalami cedera ACL yang terjadi pada tanggal 22 September 2024 saat pertandingan melawan Arsenal yang berakhir imbang 2-2. Kabar buruk ini tidak hanya membuat Rodri harus menjalani proses pemulihan yang panjang, tetapi juga mempengaruhi performa tim secara keseluruhan. Manajer Pep Guardiola mengkonfirmasi bahwa Rodri telah menjalani operasi dan tidak akan bisa bermain hingga akhir musim.

Sebagai gelandang bertahan, Rodri memiliki tanggung jawab besar dalam permainan Manchester City. Ia dikenal sebagai pengendali permainan, mampu memutus serangan lawan serta menjadi penghubung antara lini belakang dan depan. Statistik menunjukkan bahwa City memiliki tingkat kemenangan yang jauh lebih tinggi ketika Rodri bermain dibandingkan ketika ia absen. Musim lalu, City memenangkan 74% pertandingan dengan Rodri di lapangan, namun hanya 61.9% ketika ia tidak ada.

Kehilangannya tidak hanya mempengaruhi stabilitas defensif tim, tetapi juga kemampuan City dalam membangun serangan dari lini tengah. Guardiola harus mencari alternatif yang tepat untuk menggantikan peran vital Rodri dalam strategi permainan mereka.

Siapa N’Golo Kanté

N’Golo Kanté, yang lahir pada tanggal 29 Maret 1991 di Paris, Prancis, adalah salah satu gelandang bertahan terhebat generasinya. Ia dikenal karena kemampuan bertahannya yang luar biasa, kecepatan, dan stamina tanpa henti. Sejak memulai karir profesionalnya di Boulogne. Kanté telah membuktikan dirinya dalam berbagai kompetisi, termasuk memenangkan Premier League, FA Cup, UEFA Champions League, dan FIFA World Cup bersama tim nasional Prancis.

Setelah sukses di Leicester City, di mana ia berperan kunci dalam memimpin tim meraih gelar juara Premier League yang mengejutkan di musim 2015-2016. Kanté melanjutkan kesuksesannya di Chelsea. Ia dianggap sebagai salah satu pemain kunci dalam kesuksesan Chelsea, khususnya pada musim 2020-2021 di mana mereka meraih gelar Champions League.

Kanté adalah gelandang dengan kemampuan luar biasa dalam merebut bola dan melakukan intersepsi, serta kemampuan untuk membawa bola ke depan dengan efektif. Ia memiliki kemampuan untuk membaca permainan, melakukan tackle yang tepat, dan mampu beradaptasi dengan berbagai peran di tengah lapangan, baik sebagai gelandang bertahan murni maupun sebagai box-to-box midfielder. Sifatnya yang disiplin dan tenang di lapangan menjadikannya sebagai figur ideal untuk posisi gelandang bertahan di Manchester City.

Baca Juga: Cole Palmer Dibujuk oleh Chelsea untuk Pindah dari Man City 

Bisakah Kanté Menggantikan Rodri

Bisakah Kanté Menggantikan Rodri

Mendatangkan N’Golo Kanté ke dalam skuad Manchester City bisa menjadi solusi taktis yang tepat. Meskipun Kanté kehilangan beberapa tahun terakhir karena cedera, ketangguhannya dan pengalamannya di panggung besar menjadi keuntungan tersendiri. Dengan pengalaman bermain di dua klub besar di Inggris dan menjadi bagian dari keberhasilan tim nasional Prancis. Dia memiliki wawasan dan kemampuan untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Rodri.

Kanté diketahui tidak hanya efektif dalam bertahan tetapi juga memiliki kemampuan dalam menyerang. Terutama dalam membuat serangan balasan setelah merebut bola. Dia mampu melakukan pergerakan yang cerdas dan cepat untuk membantu transisi dari bertahan ke menyerang, yang sejalan dengan filosofi permainan Guardiola yang mengedepankan penguasaan bola dan kecepatan permainan.

Kanté memiliki kemampuan untuk melakukan tekanan tinggi dan menutup ruang di lini tengah, sesuatu yang juga menjadi ciri khas permainan Rodri. Namun, ada kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Kelebihan Kanté terletak pada kemampuannya dalam mengcover area yang luas, energinya yang tinggi, dan berposisi sangat baik saat bertahan. Di sisi lain, meski Kanté dikenal sebagai pengganti yang cakap. Ada pertanyaan apakah ia bisa beradaptasi dengan cepat pada filosofi permainan Guardiola yang kompleks, mengingat dampak cedera yang dialaminya belakangan ini.

Bergabungnya Kanté di Manchester City juga dapat membawa kombinasi menarik dengan pemain lain yang ada. Di tengah, ia bisa dipasangkan dengan Ilkay Gündoğan atau Mateo Kovačić, yang sama-sama memiliki pengalaman dan kreativitas. Kombinasi ini, dengan Kanté sebagai pengatur tempo dan penjaga stabilitas, bisa memberikan dimensi baru dalam permainan tim. Pengalaman dan patokan pemikiran yang berbeda dalam menghadapi tekanan dapat membantu tim dalam situasi terekspos dari tekanan lawan, yang dapat memberikan keuntungan dalam perburuan gelar domestik maupun Eropa.

Tantangan Untuk Merekrut Kanté

Kanté kini berusia 33 tahun dan telah mengalami sejumlah cedera dalam beberapa tahun terakhir. Meski performanya di Euro 2024 menunjukkan bahwa ia masih dapat bersaing di level tinggi. Ada kekhawatiran mengenai kemampuan fisiknya untuk bertahan di Premier League yang semakin kompetitif. Usia dan potensi risiko cedera adalah pertimbangan penting bagi Manchester City yang mungkin ingin mengejar pemuda berbakat lainnya di bursa transfer.

Mendatangkan Kanté tidak hanya akan melibatkan biaya transfer yang, meski mungkin tidak besar, tetapi juga gaji dalam kisaran tinggi. Dengan struktur gaji yang ketat di klub-klub top Eropa. Apakah City akan bersedia menawarkan gaji tinggi untuk pemain berusia 30-an yang telah mengalami cedera? Hal ini akan menjadi pertimbangan, terutama jika klub lebih memilih untuk menginvestasikan dana tersebut pada pemain muda untuk masa depan.

Kesimpulan

Kehilangan Rodri merupakan pukulan berat bagi Manchester City, baik dari aspek taktis maupun mental tim. Meskipun N’Golo Kanté dapat menjadi jawaban yang menjanjikan untuk mengatasi masalah di lini tengah. Banyak faktor yang harus dipertimbangkan sebelum melakukan langkah ini. Kualitas, pengalaman, dan kemampuannya untuk beradaptasi dengan filosofi Guardiola adalah hal yang sangat dibutuhkan, namun risiko cedera dan tantangan finansial juga perlu dihadapi.

Sementara itu, peluang untuk Kanté kembali ke Premier League meraih kesuksesan dalam tugas menggantikan Rodri bisa menjadi tantangan bagi manajemen City. Dengan mempertimbangkan semua aspek, tindakan ke depan akan sangat penting untuk memastikan bahwa langkah ini bermanfaat bagi klub di masa depan.

Mendatangkan N’Golo Kanté bisa mendatangkan potensi prestasi, sekaligus menjadi solusi di lapangan saat Rodri absen. Namun, keputusan ini harus diambil dengan bijaksana demi memastikan keberlanjutan kesuksesan Manchester City dalam kompetisi domestik dan Eropa. Keahlian dan karakteristik permainan Kanté sebagai gelandang bisa membantu City menemukan kembali kekuatan mereka di lini tengah, terutama saat kompetisi semakin ketat baik di liga domestik maupun di tangga Eropa.  Simak dan ikuti terus informasi-informasi menarik terbaru lainnya secara terlengkap dengan mengeklik mancity365.com.