CityLemah Tanpa Rodri, Man City Makin Gencar Bidik Tijjani Reijnders

City tengah menghadapi tantangan besar di Liga Inggris setelah kehilangan salah satu gelandang kunci mereka, Rodri, yang mengalami cedera lutut.

CityLemah Tanpa Rodri, Man City Makin Gencar Bidik Tijjani Reijnders

Situasi ini mendorong klub untuk mengintensifkan pencarian mereka terhadap pemain pengganti yang cocok untuk menjaga kekuatan lini tengah tim. Salah satu nama yang kini menjadi incaran utama Man City adalah Tijjani Reijnders, gelandang berbakat asal AC Milan.

Ketergantungan pada Rodri

Manchester City sangat bergantung pada perannya, Rodri, yang telah menjadi gelandang kunci dalam skema permainan Pep Guardiola. Sejak bergabung pada tahun 2019, Rodri telah mengubah lini tengah City menjadi lebih solid dan terorganisir. Sebagai seorang gelandang defensif yang memiliki kemampuan membaca permainan, Rodri berperan penting dalam menghentikan serangan lawan dan mendistribusikan bola ke depan. Dengan kelincahan dan ketepatan passing yang luar biasa, ia sering kali menjadi penghubung antara pertahanan dan serangan. Memastikan dominasi penguasaan bola dalam setiap pertandingan.

Namun, ketergantungan ini semakin terasa ketika Rodri mengalami cedera. Ketidakhadirannya di lapangan memberikan dampak langsung pada performa tim, seperti yang terjadi dalam beberapa pertandingan terakhir di Liga Premier di mana City sulit untuk mengontrol permainan. Dalam setiap laga yang dilakoni tanpa Rodri, statistik menunjukkan bahwa tingkat kemenangan City menurun drastis, dengan tim mencatatkan kehilangan yang signifikan. Pada musim lalu, mereka kalah dalam ketiga pertandingan yang diabaikan Rodri, membuktikan bahwa dia adalah sosok yang sulit untuk digantikan.

Kehilangan Rodri tidak hanya mempengaruhi performa di lapangan, tetapi juga menyebabkan kekhawatiran di kalangan penggemar dan manajer. Pep Guardiola mengakui bahwa Rodri adalah pemain yang “tidak tergantikan,” menekankan betapa vital perannya bagi tim. Dalam waktu dekat, Guardiola harus mencari solusi untuk mengeksplorasi kekuatan lain di dalam skuadnya sambil mempertimbangkan opsi transfer untuk memperkuat posisi gelandang demi mempertahankan ambisi mereka meraih trofi dalam kompetisi yang sedang berjalan. ​Dilema ini jelas menunjukkan betapa pentingnya Rodri bagi taktik dan struktur Man City yang sukses.

Ketertarikan pada Tijjani Reijnders

​Ketertarikan Manchester City terhadap Tijjani Reijnders mencerminkan upaya klub untuk menemukan pengganti yang tepat bagi Rodri yang cedera.​ Reijnders, gelandang berkualitas asal AC Milan, telah menarik perhatian banyak klub Eropa berkat penampilannya yang konsisten dan impresif di Serie A. Dengan kemampuan untuk menguasai bola dan mendistribusikan operan, Reijnders dianggap sebagai sosok yang mampu mengisi kekosongan di lini tengah City. Pep Guardiola percaya bahwa gaya permainan Reijnders akan cocok dengan filosofi tim, yang fokus pada penguasaan bola dan tekanan tinggi.

Selain itu, Reijnders memiliki potensi yang besar untuk berkembang lebih jauh di bawah bimbingan Guardiola. Di Milan, Reijnders telah menunjukkan kemampuannya untuk bermain di berbagai posisi di lini tengah. Baik sebagai gelandang bertahan maupun sebagai penghubung serangan. Kualitas dan fleksibilitasnya menjadi daya tarik tambahan bagi Man City dalam mencari pemain yang tidak hanya mampu menggantikan Rodri tetapi juga memperkuat skuat secara keseluruhan. Namun, tantangan yang harus dihadapi adalah upaya klub untuk meyakinkan Reijnders meninggalkan Milan. Yang saat ini berusaha mempertahankan pemain intinya dengan menawarkan kontrak baru dan gaji yang lebih tinggi.

Baca Juga: Kekalahan Mengejutkan: Bournemouth Menaklukkan Manchester City 2-1

Persaingan dalam Penandatanganan Tijjani Reijnders

​Persaingan dalam penandatanganan Tijjani Reijnders diperkirakan akan sangat ketat, mengingat minat yang ditunjukkan oleh beberapa klub besar Eropa.​ Selain Manchester City, yang saat ini berusaha mencari pengganti Rodri. Barcelona juga menunjukkan ketertarikan yang sama terhadap gelandang berbakat AC Milan ini. Keberhasilan Reijnders di Serie A dan penampilannya yang mengesankan dalam kompetisi Eropa. Membuatnya menjadi salah satu target prime bagi tim-tim elit yang mencari penguatan di lini tengah mereka.

Di sisi lain, AC Milan berupaya mempertahankan Reijnders dengan merencanakan perpanjangan kontrak yang lebih menguntungkan. Klub besar Italia ini sadar bahwa ketertarikan dari klub-klub Premier League dapat menggugah niat Reijnders untuk pindah. Oleh karena itu, Milan tidak hanya ingin menawarkan kontrak baru, tetapi juga berencana untuk meningkatkan gaji gelandang berusia 26 tahun ini dari 1,8 juta euro menjadi sekitar 3 juta euro per tahun. Dengan wawasan ini, Milan mencoba untuk menunjukkan komitmen mereka terhadap pemain dan menepati prestasi yang sudah ditunjukkan Reijnders di lapangan.

Selain isu gaji dan kontrak, perhatian juga akan tertuju pada keputusan pemain itu sendiri. Tijjani Reijnders telah menyatakan kebahagiaannya bermain di AC Milan dan tidak menunjukkan keinginan untuk segera meninggalkan klub. Namun, tekanan dari dua klub besar seperti Manchester City dan Barcelona. Yang dikenal dengan daya tarik finansial dan prestisiusnya, bisa menjadi faktor penentu dalam keputusan Reijnders. Sebagai pemain yang masih muda dan menjanjikan, dia harus mempertimbangkan baik karier profesionalnya dan kesempatan untuk berkembang lebih jauh dalam lingkungan yang mendukung. Situasi ini membuat persaingan dalam penandatanganan semakin menarik dan penuh ketegangan.

Tijjani Reijnders Bangga Keturunan Indonesia

​Tijjani Reijnders, gelandang berbakat asal AC Milan, baru-baru ini menyampaikan kebanggaannya akan darah Indonesia yang mengalir dalam tubuhnya.​ Menghadapi perhatian media dan publik. Reijnders menjelaskan bahwa latar belakang keluarga dari Indonesia adalah sesuatu yang sangat dia banggakan. Ibunya berasal dari Indonesia, dan ia merasakan hubungan yang mendalam dengan budaya serta masyarakat di sana. Bangganya ini tidak hanya menjadi identitas pribadinya, tetapi juga menambah rasa semangat yang dia rasakan saat bertanding di level internasional dan mewakili tim nasional Belanda.

Reijnders juga mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan yang diterimanya dari penggemar Indonesia. Dalam pernyataan publiknya, ia menyatakan bahwa mendapatkan dukungan dari para penggemar di Tanah Air membuatnya merasa istimewa. Hal ini menjadi motivasi tambahan bagi Reijnders untuk terus berusaha sebaik mungkin. Baik saat membela AC Milan maupun ketika mewakili Belanda di pentas internasional. Ia berhasrat untuk menjaga akar budaya yang menjadi bagian dari dirinya, dan berharap dapat menginspirasi generasi muda yang memiliki latar belakang serupa.

Sebagai seorang pemain profesional yang memiliki keturunan Indonesia, Reijnders menjadi simbol harapan bagi banyak anak muda di Indonesia yang bercita-cita untuk berkarier di dunia sepak bola. Kebanggaan yang ia tunjukkan terhadap identitasnya dan pengakuannya terhadap budaya Indonesia semakin menguatkan hubungan antara dirinya dan para penggemar di Indonesia. Dengan performa yang terus meningkat. Tijjani Reijnders menunjukkan bahwa darah Indonesia bukan hanya memberi inspirasi, tetapi juga menjadi pendorong dalam karier sepak bolanya yang cemerlang. Simak dan ikuti terus informasi sepak bola secara lengkap hanya di mancityfantv.com.